Ad Code

1. Jangan Membenci Ulama yang Sezaman | 2. Jangan Menyalahkan Ajaran Orang Lain | 3. Jangan Memeriksa Murid Orang Lain | 4. Jangan Berubah Sikap Meski Disakiti Orang Lain | HARUS MENYAYANGI ORANG YANG MEMBENCIMU

Ticker

6/recent/ticker-posts

Panggung Sandiwara

Kenyataannya: dunia adalah panggung sandiwara. Kehidupan di panggung sementara ini plot ceritanya sudah 'jadi' jauh sebelum kita dilahirkan ke dunia. Dengan demikian, kita hanya menjalani lakon cerita saja.
.
.
Karena skenario hidup kita telah lama diatur dan ditetapkan oleh-Nya, maka, nikmati saja setiap penggal halaman, babak, dan lembar bab cerita hidup kita itu. Jadilah pemain yang baik, yang bermain dengan apik.
.
.
Jangan suka protes dengan alur kisah yang telah dibuat. Dan jangan suka menginginkan peran orang lain. Ikuti saja alurnya.
.
.
Ketika memasuki babak cerita penuh lara, akting menangislah dengan baik. Begitupun saat memasuki halaman cerita indah, tersenyum bahagialah, bahkan, terbahaklah dengan lepas.
.
.
Ketika harus memasuki bab cerita yang kelam, jangan sekali-kali menutup bukunya. Tapi, terus lanjutkan untuk membuka halaman-halaman berikutnya.
.
Untuk lebih tenang dan senang menyimak jalan cerita, habiskan-lah sisa waktu membaca bab demi bab cerita dengan seorang yang setiap masa Alloh utus untuk menemani kita, manusia. Mereka adalah para kekasih-Nya yang tercinta yang tahu jalan cerita dan diberi kuasa mengubah jalan cerita.
.
.
Yakinlah, kita akan tiba pada satu bab cerita yang suka cita, bersama Dia Yang Tercinta. Hidup bahagia di surga-Nya, abadi, selama-lamanya. Ya, cerita kehidupan yang happily ever after.

Salam hangat,
@abahjagat21

Posting Komentar

0 Komentar