Ad Code

1. Jangan Membenci Ulama yang Sezaman | 2. Jangan Menyalahkan Ajaran Orang Lain | 3. Jangan Memeriksa Murid Orang Lain | 4. Jangan Berubah Sikap Meski Disakiti Orang Lain | HARUS MENYAYANGI ORANG YANG MEMBENCIMU

Ticker

6/recent/ticker-posts

Hakikat Lailatul Qodar

ليلة القدر و عيد الفطر


LAILATULQODR IDULFITRI

Sungguh Dahsyat, Tinggi, Luas 
Dan Dalam, 
Ke-fahaman Waliyulloh Alquthub Qs, 
Tentang Lailatul Qadr.
 
Sabda nya :

Yang Tidak Menerima Talqin Dzikir Tak Akan Pernah Mendapatkan Lailatul Qadr Sampai Kapanpun."

Ini Sedikit Penjelasannya :

Lailah Mengandung Dua Makna
Lailah Secara Fakta = Malam Lawan Siang (Nahar)
Lailah Secara Kinayah = Keheningan, Kesenduan, Ketenangan, Kesyahduan, Kekhusyu'an. 

Jika Lailah Hanya Diartikan Malam (Lawannya Siang) maka ketika Lailatul Qodr Ada 
Di Indonesia, 
Kasihan Muslim 
Di Negara Lain 
Yang Sedang Waktu Siang Tidak Mendapatkan Lailatul Qadr

Karena Lailatul Qadr Hanya 1 x 
Dalam Setahun. 

Maka Alloh Berikan Pemahaman Yang Dalam Kepada 
Para Ahli Ma'rifat, Khususnya Silsilah TQNS
Tentang Lailatul Qadr Ini. 

Bahwa Haqiqat Lailatul Qadr Adalah:

Kapanpun 
Dan Dimanapun Ketika Kita Merasakan Ketenangan, Keheningan, Kesenduan, Kesyahduan, Kekhusyu'an 
Dalam Dzikrullah Maka Itulah Lailatul Qadr.

Dan itu Tak Akan Bisa Kita Raih Kecuali Dengan #Dzikir Khofi 
Yang Titalqinkan 
DiDalam Qolbu." 

Kenapa Keheningan, Kesenduan, Ketenangan, Kesyahduan, Kekhusyu'an, 
Identik Dengan Lailah (Malam) ?

Karena Memang Alloh Telah Menetapkan 

Waja'alallaila Sakana
Wajaalnallaila Libasa


وجعل الليل سكنا.... 


Dan Alloh Jadikan Malam Waktu Ketenangan


وجعلنا الليل لباسا... 


Dan Aku Jadikan Malam Bagai Pakaian Yang Menutup Hingar Bingar Siang 
Dengan Heningnya. 

Maka Para Khulafaur Rasyidin, Para Auliya Menjadikan Malam Sebagai Waktu Penghambaan, Mereka Tidak Suka Tidur Malam. 

Sedangkan Siang Adalah Waktu Menjadi Kholifah Dan Mencari Kehidupan Dunia.

Dan Kita Tahu Di Waktu Siang Suasana Rasio Manusia Lebih Aktif dengan berbagai Macam Kesibukan Dunia. 

Seharusnya Kita Jangan Memitoskan, Apalagi Menuhankan Lailatul Qadr, Sehingga Yang Dihidupkan Hanya Malam Ganjil Saja, 

Sehingga Tiada Penghormatan Peningkatan Ibadah Pada Malam Yang Lain.

Karena Lailatul Qadr Dengan Arti Malam Itu Tetaplah Hanya 'Makhluq'

Orang Awam Mungkin Bisa Terhipnotis 
Dengan Mitos Bahwa Lailatul Qadr Itu :

" Ketika Angin Seketika Berhenti, Air Membeku, Hewan-Hewan Terdiam, 
Bintang-Bintang Memancarkan Cahaya Dengan Warna Yang Lain ."

Tapi Bagi Para Khowash, 
Para Ahli Hakikat, 
Tidak Pernah Terpikir Bagi Mereka Untuk Mencari 
Atau Menanti Lailatul Qadr. 

Karena Bagi Mereka Sepanjang Masa Adalah Lailatul Qadr. 

Niat Ibadah Mereka Bukan Untuk Mencari 
Atau 
Mendapatkan Lailatul Qadr, 
Tapi Hanya Untuk Alloh. 

Lailah Tetap Saja "Makhluq"
Yang Harus Dicari Adalah "Al-kholiq"

Ini Adalah Kasih Sayang Alloh 
Untuk Kita, 
Agar Nilai Hidup Kita Yang Hanya Sebentar Ini, 
Lebih Berharga Dari Ribuan Bulan. 

Karena Dengan Hakikat Lailatul Qadr Setiap Ibadah Bernilai Ribuan Bulan Bukan Hanya Di Bulan Romadhon Saja. 

Alfi syahr, 
Bukan Seribu Bulan 
Alfi (Seribu) Adalah Hitungan Tertinggi Dalam Bahasa Arab. 
Hingga Jangan Diartikan Seribu, 
Tapi Ribuan. 

Bahkan Kalau Di Bahasa Arab Ada Kata Triliun Bisa Diartikan "Khoirun Min Triliun Syahr.
 
Itulah Dzikir Khofi Yang Mengandung Makna Alqodr 
"Yang Berarti Terukur / Bernilai Mulia"

Jika Kita Sudah Memiliki Haqiqat Lailatul Qadr 
Di Lathifah Qolbi, 

Biarpun Jasad Hanya Naik Sepeda Atau Supra X Thn 2000.

Biar Jasad Hanya Berkaos Oblong, Bercelana Murah. 

Biar Hanya Sekedar Pedagang, 
Gorengan Ataupun Cilok.

Biar Dompetmu Sering Kering Kerontang.... 

Jika Lailatul Qadr Mu Berdetak hidup.... 
Bersyukur lah, Karena Kamu Sedang Bersama Pemilik Surga, Pemilik Dunia Akhirat , Penggenggam Triliunan Planet. 

Dari Triliun Manusia Hanya Yang Ia Pilih Yang Mau Menerima Haqiqat Lailatul Qadr .

Surga Hanyalah "Makhluq".

Para Arif Billah Berkata :

Ambil Itu Surga... Tunggu Terus Malam Qodr....
Aku Hanya Ingin Tuhanku. 
I love You My LORD....

Nama Nya Adalah Kiwa ku. 
Nama Nya Adalah Triliunan Lailatul Qadr.

Nama Nya adalah Idul Fitri ...
Nama Nya Adalah Fitrah, Jati Diri
Manusia. 

Dzikr Khofi... 
Itulah Lailatul Qadr 
Itulah Nuzulul Qur'an 

Itulah I'd Fitri 
Itulah Jati Dirimu Yang Bercengkrama Dengan Tuhan Mu
Raja nya seluruh para raja.

Bagaimana Mungkin Engkau Meraih Idul Fitri, Sedangkan Nama Nya Tak Terdetak 
Di Relung Jiwamu.

Posting Komentar

0 Komentar